Museum Dan Monumen Pusat Disjarahad: Jenderal Sudirman







Tampilkan postingan dengan label Jenderal Sudirman. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jenderal Sudirman. Tampilkan semua postingan

Pesantren Kuttab Ibnu Abbas Klaten Kunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman


Hari Rabu tgl 7 September  2022 Museum Jenderal Besar Sudirman yg berada di Jln. Bintaran Wetan no 3, Gunungketur, Pakualaman, Yogyakarta dikunjungi siswa Pesantren Kuttab Ibnu Abbas, Klaten, Jawa Tengah.

Rombongan  berjumlah 31 orang siswa dan 5 orang guru pendamping, di Museum Jenderal Besar Sudirman rombongan diterima oleh Pjs. Kamus Jenderal Besar Sudirman Myr Caj Heru Santoso dan selanjutnya  dipandu oleh anggota Museum Sudirman. Walau masih suasana protokol kesehatan para siswa mengikuti dan mendengarkan penjelasan pemandu dengan penuh antusias. Mereka sangat tertarik mendengarkan tentang kisah perjuangan dan nilai-2 luhur yang ditinggalkan oleh Pangsar Jenderal Sudirman untuk dapat dimengerti, diteladani dan diwarisi oleh generasi penerus.

 Dengan berkunjung 

 ke Museum Jenderal Besar Sudirman, lebih lanjut disampaikan bahwa Nilai-nilai luhur yg ditinggalkan oleh Pangsar Jenderal Sudirman antara lain : 

1. Rasa Nasionalisme dan Patriotisme ( cinta tanah air ). 

2. Rela Berkorban, Semangat Pantang Menyerah. 

3.Jiwa Persatuan dan Kesatuan. 

4.Jiwa Sosial Yang Tinggi.

5. Seorang pemimpin yang sederhana, tegas dan sangat dekat dengan anak buahnya.

Ditempat terpisah Kabalakmusmonpus Letnan Kolonel Arm Djati Saptowibowo, S.IP., dalam keterangannya berharap dengan kunjungan siswa Pesantren Kuttab Ibnu Abbas, Klaten, Jawa Tengah   para siswa mencintai dan gemar mengunjungi museum sebagai salah satu  media pembelajaran sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia sekaligus menanamkan nilai-nilai Bela Negara dan Cinta Tanah Air. 

 Pesan moral yg disampaikan pemandu adalah:

1. Sejarah merupakan guru terbaik.

2. Perstiwa sejarah akan selalu berulang sehingga bisa sbg referensi dalam menentukan masa depan. 

3. Jangan sekali-sekali melupakan sejarah.

Kegiatan berjalan aman, tertib dan lancar.


Share:

TK Cinta Bangsa Yogyakarta Mengunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman


Sebanyak 80 siswa-siswi TK Cinta Bangsa mengunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman yang beralamat di Jalan Bintaran Wetan No. 3, Gunungketur, Pakualaman, Yogyakarta. Kunjungan ini dilaksanakan pada Sabtu,13 Agustus 2022 dengan tujuan  kunjungan dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI ke 77. 

Siswa-siswi didampingi oleh guru-guru mereka. Kunjungan pun dibagi menjadi dua sesi untuk memecah kerumunan yang bertujuan mencegah penyebaran virus Covid-19.

Setiap sesi diawali dengan olah raga dan bernyanyi bersama. Selanjutnya, para siswa berkumpul di aula untuk mendengarkan pengarahan dari pemandu. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan anak-anak mendengarkan dengan penuh antusias dan riang gembira. 

"Anak-anak tersebut merupakan generasi penerus bangsa yang harus selalu kita bimbing, salah satunya dengan mengenalkan sosok pahlawan Jenderal Besar Sudirman agar menjadi teladan yang baik sehingga mereka dapat meneruskan perjuangan beliau dalam mempertahankan Kemerdekaan RI. Dengan mengenalkan sejarah dari usia dini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme, patriotisme dan cinta tanah air sehingga ketika tumbuh dewasa akan lebih bijak dalam menentukan masa depan,"  ungkapnya

Kabalakmusmonpus Letkol Arm Djati Saptowibowo, S.IP dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kepala Museum Jenderal Sudirman, Mayor Caj Heru Santoso. 

Pemandu menyampaikan pesan-pesan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh anak-anak. Pesan moral yang disampaikan pemandu adalah:

1. Jas merah jangan sekali-sekali meninggalkan sejarah;

2. Sejarah merupakan guru yang sangat bijak dalam menentukan masa depan bangsa. 


Kegiatan berjalan tertib, lancar dan aman.


Share:

Rombongan Pelajar Lintas Sekolah Yogyakarta Mengunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman



Pada Jumat, 15 Juli 2022, ratusan pelajar mengunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman yang beralamat di Jalan Bintara Wetan no. 3, Gunungketur, Pakualaman, Yogyakarta. Rombongan terdiri dari berbagai sekolah yang ada di Yogyakarta, yaitu TK N 5 Yogyakarta berjumlah 160 siswa & pendamping, SMK Bopkri 2 Yogyakarta berjumlah 80 siswa, SD N Kintelan 2 Yogyakarta berjumlah 78 siswa & guru pendamping, serta Paud KB Surokarsan berjumlah 65 siswa & pendamping. Total pelajar & pendamping yang mengunjungi museum adalah 283 siswa. 

Kunjungan ini diselenggarakan dalam rangka MPLS ( Masa Pengenalan Linkungan Sekolah ) TA 2022 / 2023. Pada kesempatan ini, rombongan diterima langsung oleh Pjs. Kepala Museum Jenderal Besar Sudirman, Mayor Caj Heru Santoso. Rombongan juga dibagi menjadi beberapa kelompok untuk memudahkan dalam mengelilingi museum.

"Kabalakmusmonpus Letkol Arm Djati Saptowibowo, S.IP dalam sambutannya yang disampaikan oleh Mayor Caj Heru kunjungan seperti ini hendaknya selalu didukung dan diberikan apresiasi karena dapat memberikan pembelajaran pendidikan karakter dimulai sejak dini. Biasanya, MPLS lebih fokus ke sekolah saja. Saya mengapresiasi bahwa MPLS ini juga memberikan pemahaman dalam mengenalkan sosok teladan Jenderal Sudirman. Jadi tidak hanya mengenal sekolah, tapi juga mengenal para pahlawan sehingga bisa menerapkan semangat perjuangan pahlawan untuk pembelajaran di sekolah," ungkap Letkol Djati. 

Seluruh rombongan cukup antusias dalam memperhatikan penjelasan dari pemandu. Pesan moral yang disampaikan Pemandu adalah:

1 Semangat perjuangan Jenderal Sudirman dalam mencerdaskan rakyat Indonesia. 

2 Jenderal Sudirman juga seorang guru yang sangat dihormati. Beliau memahami bahwa pendidikan merupakan hal penting untuk generasi muda. Kesadaran akan pentingnya pendidikan tersebut dapat diteladani oleh para siswa agar semakin semangat dalam belajar. 

3. Jangan sekali kali melupakan sejarah.



Share:

Siswa SDN Lempuyanngwangi dan SDN Surokarsan 2 Kunjungi Museum Jenderal Sudirman Yogyakarta

Siswa SDN Lempuyanngwangi dan SDN Surokarsan 2 Kunjungi Museum Jenderal Sudirman Yogyakarta

Hari Rabu tgl 13 Juli 2022 sebanyak  160 siswa SDN Lempuyanngwangi dan 150 siswa SDN Surokarsan 2 Yogyakarta kunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman di jl.Bintaran Wetan no.3 Yogyakarta.

Kunjungan dilaksanakan dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS) TA. 2022.

Rombongan diterima oleh Mayor Caj Heru Santoso selaku PJs. Kepala Museum Jenderal Sudirman.

Letnan Kolonel Arm Djati Saptowibowo,S.I.P., selaku Kabalakmusmonpus dlm sambutan yg disampaikan oleh Myr Heru, berterimakasih dan menyambut baik kegiatan ini karena SDN Lempuyangwangi dan SDN Surokarsan 2 menjadikan museum Jenderal Sudirman sebagai destinasi kunjungan dalam  program  Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.( MPLS).  Letkol Djati berharap kunjungan ini para siswa bisa mengerti  ttg sejarah perjuangan Jenderal Sudirman sehingga dapat  menambah wawasan anak² sebagai calon² pemimpin masa depan" ungkap Letkol Djati.


Rombongan  dipandu oleh Mayor Heru dan edukator museum Jenderal Sudirman untuk melihat koleksi yang ada. Walau dengan protokol kesehatan , pengunjung mengikuti dan mendengarkan penjelasan pemandu dengan serius dan antusias. Kegiatan berlangsung dengan aman dan lancar.


Pesan moral yg disampaikan pemandu adalah:

1. Pewarisan nilai sejarah kepada generasi muda sangat penting dilakukan.

2. Dengan belajar dan mengerti sejarah, generasi muda akan lebih cerdas dan dewasa dalam menentukan masa depannya.

3. Jangan sekali kali meninggalkan sejarah.


Share:

SMA N 1 Ligung, Majalengka Jabar Kunjungi Museum Jenderal Sudirman


Musmonpus, SMA N 1 Ligung, Majalengka Jabar Kunjungi Museum Jenderal Sudirman di. Bintaran Wetan Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Jumat 4 Maret 2022.

Menurut Pjs Kamus Sudirman Mayor Caj Heru Santoso bahwa Rombongan yang berjumlah 80 orang siswa dan guru pendamping diterima oleh  Kamus Jenderal Besar Sudirman Myr Caj Heru Santoso  dan dipandu oleh anggota Museum Sudirman dengan penuh antusias mendengarkan tentang perjuangan dan nilai-2 luhur yang ditinggalkan oleh Pangsar Jenderal Sudirman dalam berjuang mempertahankan Kemerdekaan NKRI untk bisa diteladani dan diwarisi oleh generasi penerus bangsa termasuk siswa siswi dari SMA N 1 Ligung, Majalengka.

lebih lanjut disampaikan bahwa Dengan melihat langsung benda-benda koleksi di Museum Jenderal Besar Sudirman merupakan bukti nyata peninggalan Pangsar Jenderal Sudirman sebagai saksi bisu tentang peristiwa sejarah masa lalu yang pernah dilakukan oleh sosok Jenderal yang dalam kondisi sakit paru-paru namun mampu mengalahkan Belanda dengan Perang Gerilya. Kalau menurut perhitungan logika perjuangan Pangsar Jenderal Sudirman tidak akan pernah menang melawan Belanda dengan persenjataan yang lebih modern, pasukan yang lebih terlatih, sarana prasarana lebih lengkap akan tetapi sejarah telah mencatat kemenangan ada di Pangsar Jenderal Sudirman yang didukung sepenuhnya oleh para pejuang dan masyarakat. Karena perjuangan Jenderal Sudirman diniati oleh niat yg suci yaitu perang antara jahat melawan suci.    .

Kemudian ditempat terpisah Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Drs.Andi Muhammad Suryadarman, M.H. dalam keterangannya mengatakan bahwa Kunjungan SMA N 1 Ligung, Majalengka Jabar dimaksudkan agar para siswa pencinta museum gemar mengunjungi museum sebagai salah satu  media pembelajaran sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia sekaligus menanamkan nilai nilai Bela Negara dan Cinta Tanah Air.


Share:

SMA N 1 Cikatomas, Tasikmalaya Kunjungi Museum Jenderal Sudirman


Musmonpus, SMA N 1 Cikatomas, Tasikmalaya Jabar Kunjungi Museum Jenderal Sudirman di. Bintaran Wetan Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Jumat 18 Februari 2022.

.

Menurut Pjs Kamus Sudirman Mayor Caj Heru Santoso bahwa Rombongan yang berjumlah 171 orang siswa dan guru pendamping diterima oleh  Kamus Jenderal Besar Sudirman Mayor Caj Heru Santoso  dan dipandu oleh anggota Museum Sudirman dengan penuh antusias mendengarkan tentang perjuangan dan nilai-2 luhur yang ditinggalkan oleh Pansar Jenderal Sudirman untuk dapat dimengerti, diteladani dan diwarisi oleh generasi penerus bangsa termasuk siswa siswi dari SMA N 1 Cikatomas, Tasikmalaya.

dijelaskan Kamus bahwa Benda-benda koleksi di Museum Jenderal Besar Sudirman merupakan bukti nyata peninggalan Pangsar Jenderal Sudirman sebagai saksi bisu tentang peristiwa sejarah masa lalu yang pernah dilakukan oleh sosok Jenderal yang dalam kondisi sakit paru-paru namun tetap memilih berjuang melawan Belanda dengan Perang Gerilya daripada tetap tinggal dikota untk melanjutkan berobat, semangat pantang menyerah dan rela berkorban inilah yang harus diwarisi oleh setiap generasi penerus bangsa

Kemudian ditempat terpisah Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Drs.Andi Muhammad Suryadarman, M.H. dalam keterangannya mengatakan bahwa Kunjungan SMA N 1 Cikatomas dimaksudkan agar para siswa pencinta museum gemar mengunjungi museum sebagai salah satu  media pembelajaran sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia sekaligus menanamkan nilai nilai Bela Negara dan Cinta Tanah Air.


Share:

SMP Terpadu Al Hasan Ciamis, Jawa Barat Kunjungi Museum Jenderal Sudirman


Musmonpus, SMP Terpadu Al Hasan Ciamis, Jawa Barat Kunjungi Museum Jenderal Sudirman di. Bintaran Wetan Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Kamis 10 Februari 2022.

Menurut Pjs Kamus Sudirman Mayor Caj Heru Santoso bahwa Dalam kunjungan tersebutSMP Terpadu Al Hasan Ciamis, Jawa Barat berjumlah 76 orang siswa dan guru pendamping, 

dijelaskan Kamus bahwa Kegiatan SMP Terpadu Al Hasan Ciamis, Jawa Barat tersebut selain berkunjung ke Museum Jenderal Besar Sudirman bertujuan untuk edukasi dan rekreasi guna menanmkan nilai-nilai nasionalisme, patiotisme dan kepahlawanan dari para pendahulu termasuk salah satunya Jenderal Besar Sudirman.

Siswa menerima penjelasan tentang perjuangan Pangsar Jenderal Sudirman yang berjuang melawan Belanda dengan Perang Gerilya dalam kondisi sakit paru-paru. Nilai yang dapat diambil adalah suri teladan semangat pantang menyerah Jenderal Sudirman yang mencintai Negara di atas segala-galanya termasuk cinta terhadap dirinya sendiri karena beliau tidak pernah memikirkan rasa sakitnya.

Lebih lanjut  disampaikan kunjungan dari SMP Terpadu Al Hasan Ciamis, Jawa Barat melaksanakan kegiatan kunjungan dimulai jam 09.00 hingga 10.30 dan diterima oleh kamus Jenderal Besar Sudirman dan dipandu oleh petugas museum sudirman.

Kemudian ditempat terpisah Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Drs .Andi Muhammad Suryadarman, M.H. dalam keterangannya mengatakan bahwa Kunjungan ini dimaksudkan agar para pencinta museum gemar mengunjungi museum sebagai salah satu  media pembelajaran sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia sekaligus menanamkan nilai nilai Bela Negara dan Cinta Tanah Air.


Share:

SD IT LHI Yogyakarta Kunjungi Museum Jenderal Sudirman


Musmonpus, SD IT LHI Yogyakarta Kunjungi Museum Jenderal Sudirman di. Bintaran Wetan Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Rabu 9 Februari 2022.

Menurut Pjs Kamus Sudirman Mayor Caj Heru Santoso bahwa Dalam kunjungan tersebut  SD IT LHI Yogyakarta jumlah 96 org siswa dan guru pendamping, dilanjutkan kunjungan WKM yang difasilitasi oleh Disbud DIY dari beberapa instansi antara lain : Kejaksaan Tinggi Yogjakarta, Guru SD dan TK Bantul serta masyarakat umum dengan jumlah 58 orang.

dijelaskan Kamus bahwa Kegiatan WKM tersebut selain berkunjung ke Museum Jenderal Besar Sudirman juga berkunjung ke Kotagede dan Museum Afandi yang bertujuan untuk edukasi dan rekreasi kepada masyarakat umum termasuk menanmkan nilai-nilai nasionalisme, patiotisme dan kepahlawanan dari para pendahulu termasuk salah satunya Jenderal Besar Sudirman.

kemudian disampaikan bahwa Sinergitas antara Museum dan Disbud DIY sangat bermanfaat bagi pendidikan karakter bagi beberapa instansi dan  untuk masyarakat pada umumnya.

Lebih lanjut menambahkan  disampaikan kunjungan dari SD IT LHI Yogyakarta, WKM yang difasilitasi oleh Disbud DIY dari beberapa instansi antara lain : Kejaksaan Tinggi Yogjakarta, Guru SD dan TK Bantul serta masyarakat umum melaksanakan kegiatan kunjungan dimulai jam 08.45 hingga 12.00 dan diterima oleh kamus Jenderal Besar Sudirman dan dipandu oleh petugas museum sudirman.

Kemudian ditempat terpisah Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Drs.Andi Muhammad Suryadarman, M.H. dalam keterangannya mengatakan bahwa Kunjungan ini dimaksudkan agar para pencinta museum gemar mengunjungi museum sebagai salah satu  media pembelajaran sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia sekaligus menanamkan nilai nilai Bela Negara dan Cinta Tanah Air.


Share:

Mahasiswa Galuh Ciamis Jabar Kunjungi Museum Jenderal Sudirman

Musmonpus, Mahasiswa Galuh  Ciamis Jabar Kunjungi Museum Jenderal Sudirman di. Bintaran Wetan Gunungketur Pakualaman Yogyakarta Rabu 19 Januari 2022.

Menurut Pjs Kamus Sudirman Mayor Caj Heru Santoso bahwa Dalam kunjungan tersebut  Mahasiswa dari Galuh , Ciamis, Jabar  berjumlah 78 orang, 

Lebih lanjut disampaikan kunjungan dari Mahasiswa Galuh melaksanakan kegiatan kunjungan dimulai jam 12.30 hingga 13.30 dan diterima oleh kamus Jenderal Besar Sudirman dan dipandu oleh petugas museum sudirman.

Kemudian ditempat terpisah Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Drs.Andi Muhammad Suryadarman, M.H. dalam keterangannya mengatakan bahwa Kunjungan ini dimaksudkan agar para mahasiswa  gemar mengunjungi museum sebagai salah satu  media pembelajaran sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia sekaligus menanamkan nilai nilai Bela Negara dan Cinta Tanah Air.


Share:

Danlantamal V Surabaya Kunjungi Museum Jenderal Sudirman dan Museum Dharma Wiratama


Musmonpus, Danlantamal V Surabaya Laksma Yoos Suryono Hadi Kunjungi Museum Jenderal Sudirman dan Museum Dharma Wiratama di Yogya, Jumat, 22 Oktober  2021.

Dalam kunjungan tersebut  Danlantamal 5 Surabaya Laksma Yoos Suryono Hadi didampingi isteri dan anggota TNI AL sejumlah 18 orang.

Kunjungan tersebut bertujuan melaksanakan reuni Akabri Angkatan 1989 dengan melakukan kegiatan sosial di Yogyakarta seperti kegiatan serbuan vaksin dan pembagian sembako dan sekalian  mengunjungi tempat bersejarah yaitu Museum Jenderal Besar Sudirman dan Museum TNI AD Dharma Wiratama.

Lalu napak tilas  Pangsar Jenderal Sudirman dan Letjen Urip Sumoharjo serta peristiwa-peristiwa pertempuran 8 Palagan menentukan yang ceritanya ada di Museum AD. Semua itu dilakukan untuk bisa meneladani peninggalan dari para pendahulu yang dapat dicontoh sebagai generasi penerus bangsa yaitu semangat rela berkorban, pantang menyerah, rasa Nasionalisme dan Patriotisme. Adanya masa kini karena masa lalu yang telah diperjuangkan oleh para Pahlawan Kusuma Bangsa yg telah dengan tulus ikhlas dan niat yang suci berjuang tanpa pamrih untuk mencapai dan mempertahankan Kemerdekaan.


Share:

Siswa SMPN 1 Garut Kunjungi Museum Jenderal Sudirman dan Museum Dharma Wiratama


Musmonpus, Siswa SMPN 1 Garut Kunjungi Museum Jenderal Sudirman dan Museum Dharma Wiratama di Yogya, Minggu, 17 Oktober  2021.

Menurut Kepala Museum TNI-AD Dharma Wiratama dan Museum Jenderal Besar Sudirman bahwa kunjungan  yang dilakukan Siswa SMP N 1 Garut  dan pendampingnya sebanyak 347 orang.

kemudian agenda kegiatan siswa SMPN 1 Garut berekreasi ke wilayah Yogyakarta antara lain ke Wisata Breksi, Candi Prambanan dan juga berwisata sejarah dengan mengunjungi Museum TNI-AD Dharma Wiratama dan Museum Jenderal Besar Sudirman dengan tujuan rekreasi sambil belajar sejarah  perjuangan dan perkembangan TNI-AD serta  perjuangan Pangsar Jenderal Sudirman agar terpatri rasa Nasinolisme dan Patriotisme yang bisa diteladani dari para Pahlawan Kusuma Bangsa.

Share:

Total Tayangan Halaman

FANPAGE